Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Rakor Pembangunan Kesehatan NTB 2025: Fokus Tingkatkan Layanan dan Akses Kesehatan Hingga Daerah Terpencil

Selasa, 27 Mei 2025 | Mei 27, 2025 WIB Last Updated 2025-05-28T05:55:31Z
Rakor Pembangunan Kesehatan NTB 2025: Fokus Tingkatkan Layanan dan Akses Kesehatan Hingga Daerah Terpencil

Lombok, 28 Mei 2025 – Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Pembangunan Kesehatan di Hotel Swiss-Belcourt, Lombok, Rabu (28/5/2025). Rakor ini menyoroti berbagai program prioritas kesehatan yang dirancang untuk meningkatkan akses, kualitas layanan, serta pemerataan fasilitas kesehatan hingga pelosok daerah.

Program prioritas tersebut mencakup sejumlah agenda strategis, antara lain:

Peningkatan akses dan kualitas layanan kesehatan gratis untuk seluruh kelompok usia melalui perbaikan layanan rumah sakit, puskesmas, posyandu, dan sistem rujukan.

Fokus pada kesehatan ibu dan anak (KIA), termasuk pencegahan perkawinan usia dini.

Penurunan angka tuberkulosis (TBC) melalui program deteksi dan pengobatan aktif.

Pembangunan fasilitas kesehatan di daerah terpencil agar layanan lebih mudah dijangkau masyarakat.

Penguatan upaya pencegahan penyakit menular.

Peningkatan kompetensi dan jumlah tenaga kesehatan.

Penguatan sistem pengawasan dan evaluasi program.

Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, dalam sambutannya menyatakan dukungannya terhadap arah kebijakan kesehatan Provinsi NTB. Ia menekankan pentingnya sinergi lintas sektor demi tercapainya layanan kesehatan yang optimal.

“Jika seluruh elemen daerah bergerak bersama—baik pemerintah, tenaga kesehatan, maupun masyarakat—kita dapat membangun sistem kesehatan yang merata, termasuk dari sisi layanan, SDM, rumah sakit, dan alat kesehatan yang memadai,” ujarnya.

Dalam sesi tanya jawab, Wakil Bupati Sumbawa,Drs.H.Mohamad Ansori menyampaikan harapannya terkait percepatan realisasi anggaran kesehatan untuk daerahnya. Ia menyoroti pentingnya pencairan anggaran yang telah diajukan melalui proposal resmi dari Gubernur NTB kepada Kementerian Kesehatan.

“Kami berharap anggaran tersebut segera dicairkan demi mempercepat pembangunan fasilitas dan peningkatan layanan kesehatan di Kabupaten Sumbawa,” ungkapnya.

Rakor ini menjadi momentum penting dalam memperkuat komitmen bersama demi terwujudnya sistem kesehatan yang inklusif dan berkeadilan di seluruh wilayah NTB.

CEO:NEX MEDIA
Mulyadi.S.Pd.,C.IJ.,C.PW.,C.PS.,C.HL
×
Berita Terbaru Update