TMI Sumbawa dan Sumbawa Barat Siap Dilantik, Wabup Ansori Apresiasi Kemitraan Strategis untuk Petani
Sumbawa Besar, 22 Juli 2025 — Dewan Pengurus Daerah Tani Merdeka Indonesia (TMI) Kabupaten Sumbawa dan Kabupaten Sumbawa Barat bersilaturahmi dengan Wakil Bupati Sumbawa, Drs. H. Mohamad Ansori, dalam rangka memantapkan persiapan menjelang pelantikan resmi kepengurusan yang akan digelar dalam waktu dekat. Meskipun sempat tertunda akibat regulasi yang tidak memperkenankan pelantikan secara kolektif, pengurus TMI dari dua kabupaten ini dipastikan segera dikukuhkan secara legal-formal.
Pertemuan yang berlangsung hangat di Ruang Rapat Bupati tersebut menjadi momentum strategis untuk membangun sinergi antara TMI dan Pemerintah Daerah dalam memperkuat sektor pertanian di daerah. Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati menyampaikan apresiasi tinggi terhadap eksistensi TMI sebagai mitra strategis dalam memperjuangkan kepentingan petani.
“Atas nama Pemerintah Daerah, saya mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan komitmen sahabat-sahabat TMI. Ini bukan sekadar pertemuan seremonial, tetapi cermin kepedulian nyata terhadap nasib petani kita. Saya berharap TMI dapat menjadi garda terdepan dalam memastikan setiap program pertanian berjalan tepat sasaran dan sesuai dengan amanah AD/ART organisasi,” ujar Wabup Ansori.
Ia menekankan pentingnya membangun kolaborasi erat antara organisasi tani dan pemerintah, terutama dalam mengawal distribusi bantuan pertanian seperti pupuk bersubsidi, alat mesin pertanian (alsintan), hingga pendampingan teknis di lapangan.
Sementara itu, Ketua DPW TMI NTB dalam sambutannya menyampaikan bahwa pihaknya tengah mempersiapkan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) sebagai ajang konsolidasi dan perumusan program strategis yang akan dibawa ke Rapat Kerja Nasional (Rakernas). Salah satu fokus utama adalah penguatan sistem pendampingan petani berbasis data CPCL (Calon Petani Calon Lahan) yang akurat dan valid.
“CPCL adalah titik awal yang menentukan arah semua program pertanian. Data yang tidak valid akan berisiko menyesatkan kebijakan. TMI hadir sebagai mata dan telinga Presiden di daerah. Kami berkomitmen untuk mengawal distribusi pupuk, alsintan, dan mencegah segala bentuk penyimpangan,” tegasnya.
Sekretaris Jenderal DPW TMI turut menambahkan bahwa pasca pelantikan, organisasi akan bergerak cepat membawa isu-isu strategis lokal ke tingkat nasional. Salah satu agenda prioritas adalah penguatan CPCL jagung yang menjadi andalan komoditas pertanian NTB.
“TMI adalah organisasi nasional yang progresif. Kami siap menjadi mitra kerja pemerintah yang tanggap dan solutif. Pelantikan nanti bukan sekadar seremoni, melainkan pijakan awal untuk memperjuangkan kebijakan pertanian berbasis kebutuhan nyata petani,” ujarnya.
Rencananya, pelantikan Pengurus DPD TMI Kabupaten Sumbawa dan Kabupaten Sumbawa Barat akan dipimpin langsung oleh Ketua Umum TMI.Momentum ini akan menjadi tonggak penting dalam menegaskan posisi TMI sebagai elemen kunci dalam transformasi sektor pertanian lokal menuju kemandirian dan kesejahteraan petani.
CEO:NEX Media
Mulyadi, S.Pd., C.IJ., C.PW., C.PS., C.HL
