Wakil Bupati Sumbawa Hadiri Rakornas: Dorong Revitalisasi Satuan Pendidikan & Percepatan Digitalisasi Pembelajaran TA 2026
Tangerang, Banten — Wakil Bupati Sumbawa, Drs. H. Mohamad Ansori, menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Kepala Daerah bertema “Revitalisasi Satuan Pendidikan dan Digitalisasi Pembelajaran Tahun Anggaran 2026” yang digelar di ICE BSD Hall 3, Rabu (13/11). Forum berskala nasional ini turut dihadiri Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Kepala Staf Kepresidenan, Pimpinan Komisi X DPR RI, Komite III DPD RI, serta para kepala daerah dan wakil kepala daerah dari seluruh Indonesia.
Rakornas ini menjadi momentum strategis untuk melakukan konsolidasi lintas daerah dalam memperkuat arah pembangunan pendidikan nasional. Pemerintah menegaskan bahwa revitalisasi satuan pendidikan akan tetap menjadi prioritas utama, dengan fokus pada peningkatan kualitas sarana dan prasarana pendidikan secara bertahap di seluruh jenjang, mulai dari PAUD, SD, SMP, PKBM, SK, SLB, SMA hingga SMK.
Program revitalisasi tersebut mencakup pembangunan dan pemenuhan ruang kelas, perpustakaan, laboratorium, ruang administrasi, ruang kesehatan, toilet, ruang praktik, ruang bina ketunaan, sarana keterampilan, hingga pendirian unit sekolah baru untuk PAUD, SMA, dan SLB.
Kementerian juga melaporkan capaian signifikan selama 2025: dari 14.173 sekolah yang berhasil direvitalisasi, jumlah itu naik menjadi 16.140 sekolah hanya dalam satu tahun, meskipun anggaran tetap berada di angka Rp16,9 triliun. Untuk Tahun Anggaran 2026, pemerintah menargetkan revitalisasi 11.744 sekolah dengan dukungan anggaran Rp14,57 triliun.
Dalam arahannya, Kepala Staf Kepresidenan menekankan pentingnya peran proaktif pemerintah daerah dalam mempercepat realisasi program. Ia mendorong kepala daerah untuk mengusulkan satuan pendidikan yang paling membutuhkan intervensi segera agar masuk prioritas revitalisasi. Di sisi lain, pemerintah daerah diminta mengoptimalkan kolaborasi dengan sektor swasta melalui pemanfaatan dana CSR serta sumber pembiayaan non-APBN lainnya guna memperluas cakupan peningkatan infrastruktur pendidikan.
Selain pembangunan fisik, digitalisasi pembelajaran turut menjadi agenda utama pemerintah dalam mendorong transformasi menuju “Pendidikan Next Level” di era kepemimpinan Presiden Prabowo. Pemerintah berkomitmen menyediakan panel datar interaktif serta materi pembelajaran digital yang terintegrasi, agar akses pendidikan berkualitas dapat menjangkau seluruh wilayah, termasuk daerah terpencil. Inisiatif ini diproyeksikan mampu mempercepat peningkatan mutu belajar sekaligus menekan kesenjangan kualitas pendidikan antarwilayah.
Rakornas ini menegaskan bahwa pembangunan pendidikan nasional membutuhkan orkestrasi yang selaras antara kebijakan pusat dan kekuatan kolaborasi daerah. Hanya dengan sinergi yang kuat, transformasi pendidikan dapat dirasakan merata oleh seluruh peserta didik di Indonesia.
CEO NEX Media
Mulyadi, S.Pd., C.IJ., C.PW., C.PS., C.HL