Sumbawa,11 Juli 2025 – NEX Media
Kelangkaan dan mahalnya harga gas elpiji bersubsidi 3 kilogram kembali menjadi keluhan utama masyarakat di berbagai pelosok Sumbawa. Menanggapi fenomena ini, tokoh masyarakat Sumbawa dan pemerhati kebijakan publik, H. Hilal Alamudy, S.IP., M.Eng, menyuarakan keprihatinan dan mendesak pemerintah agar mengambil langkah tegas terhadap para agen dan pangkalan yang dinilai bermain-main dengan distribusi gas bersubsidi.
Dalam pernyataannya kepada NEX Media,H.Hilal menilai bahwa fenomena kelangkaan ini lebih disebabkan oleh perilaku sebagian agen dan pangkalan yang tidak taat aturan, bahkan terindikasi melakukan praktik penimbunan atau penjualan di atas Harga Eceran Tertinggi (HET).
“Setiap tahun masyarakat kita terus-menerus dihadapkan pada persoalan yang sama: gas 3 kg langka dan harganya meroket. Ini bukan semata-mata karena stok yang kurang, tetapi karena ulah sebagian agen dan pangkalan yang nakal dan tidak bertanggung jawab,” ujar H.Hilal tegas.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa kondisi ini tidak bisa dibiarkan berlarut-larut karena menyangkut hajat hidup masyarakat kecil yang paling terdampak. Pemerintah daerah diminta hadir dan bertindak cepat, tidak hanya dengan pengawasan, tetapi juga penindakan terhadap oknum yang terbukti melanggar ketentuan distribusi dan penetapan HET.
“Pemerintah harus bertindak dalam waktu sesingkat-singkatnya. Bila perlu, cabut izin agen atau pangkalan yang terbukti menyalahi aturan. Ini penting agar kepercayaan publik terhadap sistem distribusi subsidi tidak makin luntur,” tambahnya.
H.Hilal juga mendorong adanya keterlibatan aktif dari aparat penegak hukum, lembaga pengawas distribusi BBM dan gas, serta partisipasi masyarakat dalam melaporkan penyimpangan yang terjadi di lapangan.
Di tengah kondisi ekonomi yang masih menantang, persoalan distribusi gas bersubsidi menjadi ujian bagi kepekaan dan ketegasan pemerintah dalam melindungi kepentingan rakyat kecil. Jika tidak segera diatasi, ketimpangan akses terhadap energi rumah tangga ini bisa menjadi bom waktu sosial yang menggerus kepercayaan publik terhadap negara.
CEO:NEX MEDIA
Mulyadi,S.Pd.,C.IJ.,C.PW.,C.PS.,C.HL
